Ifa Wasiatun Hikmah
Sejenak kumelamun akan bayang dirinya
Elok, bagai rangkaian sajak bermakna
Jiwaku takkan pernah lepas akan kalimat rasa
Sama seperti koma yang tak pernah luput akan kalimat selanjutnya
Kilasan memori iringi langkahku tuk susun tiap kata
Diksi-diksi indah senadakan cantiknya ayat bahasa
Membuat baris dan bait menjadi selaras nyata
Kuterhenyak, ternyata hanya delusi semata
Karena rasa, butuh balasan dari yang lainnya
Waktu terus bergulir layaknya roda
Haruskahku melepas rasa sepihak saja
Siapkan segala penangkal akan ilusi romansa
Mencoba mulai cerita pada tulusnya rasa
Berusaha menerima akan segala rasa
Namun, tak bisa memaksa akan asa
Purbalingga, 20 November 2018