Pernah lihat ibu-ibu yang sedang membeli sayur di tukang sayur? Perhatikan deh!! ketika sambil menawar sayur, ibu-ibu itu biasanya suka bercerita tentang banyak hal. Tentang tetangga baru, gossip artis terbaru, acara PKK kemarin, tentang sekolah anak dll. Perhatikan ketika mereka bercerita. Mereka bercerita dengan bahasa tubuh dan intonasi yang bagus. Ketika cerita gossip, tiba-tiba suaranya merendah, matanya sedikit mendelik dan posisi tubuh “menutup”. Iya kan?
Pernah lihat para ayah yang sedang cerita hasil pertandingan sepak bola ke teman-temannya? Seru kan!? Kaki dan tangan ikut bergerak seperti menendang dan menangkap bola. Ketika cerita gol, tangannya terkepal ke atas dan bicara dengan setengah berteriak. Atau ayah yang cerita tentang mobil keluaran terbaru. Seru kan?
Berarti kita semua punya bakat untuk bercerita, bisa dong kita cerita seseru itu ke anak-anak kita. Nah pertanyaan selanjutnya ialah, mau atau tidak? Mau dong yaJ
Di tulisan-tulisan saya selanjutnya, kita akan berbagai tips-tips sederhana ketika kita bercerita atau mendongeng sebagai orang tua (bukan pendongeng professional). Sederhana? Yup betul, namun seru, “powerfull” dan efektif. Tips-tips ini saya dapatkan dari perjalanan saya main dan berbagi dengan anak-anak di berbagai tempat dan juga ketika bercerita pada anak saya. Selamat mencobaJ
Idzma Mahayattika
Seorang ayah, story teller, family hypnotherapist