Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga Pilihan

Dentsu Incar Hak Siar dan Hak Komersial Asian Games 2018

14 Oktober 2014   03:23 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:08 458 1
IF48 - PT. Dentsu Media Group Indonesia sebagai perusahaan agensi periklanan terbesar di Indonesia, berencana akan mengajukan diri sebagai pemegang hak siar dan hak komersial Asian Games 2018 yang akan berlangsung di Indonesia. Perusahaan ini berniat ingin mengelola segala bentuk komersialisasi pesta akbar olahraga empat tahunan se-Asia ini menjadi lebih spektakuler.

Menurut CEO Dentsu Media Group Indonesia Harris Thajeb, penyelenggaraan Asian Games 2018 di Indonesia nantinya akan menjadi momentum kebangkitan prestasi olahraga Indonesia secara umum di tingkat internasional. Sebagai wujud komitmen terhadap perkembangan dunia olahraga di Indonesia, Dentsu akan berkoordinasi dengan Komite Olimpiade Asia(OCA) untuk melakukan negosiasi demi tujuan memperoleh hak komersial Asian Games 2018, termasuk di dalamnya mengenai hak siar. Jika upaya ini berhasil, nantinya Dentsu akan mencoba merangkul seluruh kliennya untuk menjadi sponsor resmi Asian Games 2018, khususnya Otsuka dan Glico.

"Kami sangat bangga karena Indonesia telah resmi menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Sebagai wujud komitmen kami terhadap olahraga nasional, Dentsu akan mengupayakan untuk bernegosiasi dengan OCA demi memperoleh hak siar dan hak komersial Asian Games 2018.", kata Harris saat diwawancarai di ruang manajemen JKT48 Theater.

Selain akan menggandeng sponsor, Dentsu juga akan mengelola hak siar secara penuh. Jika upaya memperoleh hak siar ini berhasil, nantinya Dentsu akan terjun langsung ke arena untuk mengelola produksi siaran langsung secara keseluruhan. Sehingga, televisi yang memperoleh hak siar tidak perlu repot-repot membawa kendaraan satelit karena sudah disediakan oleh Dentsu, melainkan cukup mengirimkan sebagian kru untuk melakukan reportase seperti halnya yang dilakukan pemegang hak siar dari sejumlah negara saat meliput event Piala Dunia.

"Nantinya, kami juga akan mengelola secara penuh untuk eksekusi siaran langsung di arena. Kami akan sediakan banyak kamera berkualitas HD untuk tayangan yang lebih jernih. Feeding dari satelit juga akan kami encrypt(acak) untuk menghindari pencurian materi siaran oleh pihak-pihak yang tidak memiliki hak siar.", tambah beliau.

Mengenai pembagian hak siar di Indonesia, Dentsu berencana untuk merangkul seluruh stasiun televisi yang bekerjasama dengan pihaknya tanpa mengesampingkan peranan TVRI dalam setiap penyelenggaraan multi-event olahraga.

"Kami akan coba merangkul seluruh stasiun TV swasta nasional yang bekerjasama dengan kami untuk bersama-sama menyiarkan Asian Games 2018, agar seluruh masyarakat Indonesia dapat turut serta memestakan event empat tahunan ini. Kami juga akan lakukan pendekatan dengan MNC Group, VIVA Group, Transmedia, NET TV, dan Kompas TV plus TVRI agar mereka duduk bersama membahas persiapan Asian Games 2018. Media-media tersebut memiliki hubungan baik dengan kami sebagai media partner JKT48, dan sebagian dari mereka juga sangat profesional sekaligus berpengalaman dalam menyajikan tayangan olahraga, khususnya dalam menyiarkan siaran langsung sepakbola.", kata beliau sambil menjelaskan.

Sebagai informasi tambahan, Dentsu juga akan memproyeksikan JKT48 sebagai calon duta Asian Games 2018, setidaknya untuk performance saat upacara pembukaan dan penutupan. Juga sebagai model tayangan teaser yang nantinya akan ditayangkan oleh televisi pemegang hak siar. Semua upaya persiapan tersebut diperkirakan akan terwujud jika Dentsu berhasil mendapatkan persetujuan dari OCA untuk memegang hak siar dan hak komersial.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun