Saat ini gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meluncurkan program pendidikan karakter masagi. Hal ini selain bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan, juga untuk menguatkan pendidikan karakter berbasis nilai kearifan lokal (sunda) bagi para peserta didik. Nilai-nilai filosofis yang diintegrasikan antara lain;
harti, surti, bukti, dan bakti. Hal ini untuk melengkapi nilai-nilai yang sebelumnya telah dimunculkan dalam pendidikan masagi seperti cinta agama, bela negara, cinta budaya, dan cinta lingkungan.
KEMBALI KE ARTIKEL