Duhai kekasih,
Sungai alirnya terus mengalir hingga ke ujung dagu
Tak pelak jua kelopak daun berguguran
Yang jiwa tak kunjung temu cahaya
sunyi hanya sajak bersenandung
Duhai kekasih,
Aku kehilangan Tuhan
Tak ada ku rasa Ia dalam lorong
Tahukah engkau kemana aku mencari?