Malam kian larut. Kegelapan malam sudah dua hari ini tampak malu-malu. Hujan yang ditunggu manusia belum juga muncul. Udara panas kini penghias malam. Meski kamar tidurku memasang AC (air conditioner), tetap saja sayup-sayup panas menyelip diantara kesejukan udara AC. Malam itu, tgl 19 Oktober 2014, dua anakku asyik membaca buku di sudut kamar. Saya dan istri juga tenggelam dalam bacaan masing-masing. Mungkin karena bosen dengan buku yang itu-itu saja, anak-sulungku kembali membaca buku kartun “Mice”. Kemungkinan lebih 3 kali ia sudah menamatkannya. Buku tersebut merupakan kumpulan kartun yang termuat di HU. Kompas Minggu. Kartun itu sarat kritik, baik social, politik, budaya, maupun kehidupan sehari-hari. Ia senyum sesekali. Lain waktu, ia mengkerutkan dahinya. Terkadang ia bertanya kepadaku makna gambar kartunya. Dari pertanyaan itu, sering timbul diskusi tak terstruktur kondisi social Indonesia antaraku dengannya.