Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Realita 'Pacaran' Menyumbat Kemajuan NKRI

3 Juni 2013   03:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:37 243 0
Maha Suci Allah Rabb Semesta Alam ..

Muqoddimah .

Saya hanya menulis ini hanya untuk memberikan sebuah saran atau mungkin hanya sebuah tulisan menghilangkan kejenuhan para saudara saudara sekalian  .  Dimana sekarang yang kita ketahui kata 'pacaran' sudah tidak asing lagi di telinga kita , baik itu dari Remaja hingga Anak seusia 7 tahun pun sudah tahu apa itu pacaran .
Mungkin kebanyakan orang yang baca judul di atas akan bingungn , karena tidak nyambungnya pacaran sama kemajuan Negara . Semoga dengan membaca tulisan ini bisa membuat saudara sekalian mengerti apa yang saya maksud .
(Ibnu Darian - Newbie)

Apa itu pacaran?

Apa itu pacaran ? , mungkin banyak yang menjawab , pacaran itu adalah sebuah jalinan cinta dua orang insan yaitu antara wanita dan pria . wiihh ... kata katanya sangat romantic , tapi bagi saya, itu tidak bisa menyembunyikan busuknya yang ada di dalam kegiatan tersbut .

Kemajuan Negara .

Kemanjuan Negara kita yang tecinta ini tidak lepasnya dari para generasi Muda . Tidak bisa negara bisa mendapat Kemajuan bila Generasi Mudanya mati semua , bahkan negara tersbut bisa mati . Semangat Negara pada generasi Mudanya , bahkan Kemerdekaan Indonesia tidak lepas dari peran para pemuda pemuda bangsa .

Kemajuan butuh ilmu .

Bagaimana orang bodoh bisa maju ? , itu adalah hal yang mustahil , karena semua orang bodoh yang tidak mau menuntut ilmu itu tidak mempunyai rasa ingin tahu , lain halnya dengan orang pintar , yang mempunyai rasa ingin tahu yang kuat dan membuktikan bahwa dia adalah orang yang ingin maju . Banyak negara Maju sekarang seperti Jepang  Dan RRC  , menjadi Negara maju karena semangat generasi mudanya yang menggobar gobar , banyak Robot yang telah di buat di Jepang , dan Mendali Emas di ajang Olimpiade di dominasi oleh RRC . nah ,,, kenapa indonesia bisa tertinggal ?  ( Berfikirlah orang yang mau berfikir )

Semangat Menuntut Ilmu

Seorang yang menuntut ilmu haruslah mempunyai kemauan yang kuat , dan tujuan yang tepat . Disini bisa di lihat bahwa banyak generasi generasi muda sekarang ini kurangnya mempunya kemauan untuk maju . Bagaimana pendidikan sekarang ini ? , ingin lulus sekolah di kasih contekan sama gurunya . Bahkan sekarang ini siswa SD udah kenal 'Pacaran' , nahhh ,, udah nyerempet sama topik ni ... mari kita lanjutkan di bab berikutnya .

Realita Pacaran dan Nafsu

Ada yang tahu tujuan pacaran ??? , mungkin banyak orang yang berfikiran sama seperti saya , bahwa tujuan pacaran 99,99999999% hanya untuk memuaskan nafsu . Ana yakin di Seluruh agama yang ada di NKRI ini melaran Perzinahab ?? , jadi pacaran itu baik atau tidak ? .
Efek dari virus pacaran yang sudah meraba di seluruh generasi muda Indonesia sudah sangat jelas sekarang terlihat seperti ., Telat tiga bulan , Pemerkosaan , Penculikan , Pencabulan , bahkan anak SD pun tak luput dari bahaya laten tersebut . Sungguh ironis bila generasi muda yang harusnya giat giat menuntut ilmu untuk kemajuan Bangsa , malahan melakukan kegiatan yang biadab . adalagi seorang guru memperkosa muridnya .
Gimana mau maju Indonesia bila generasi bangsanya sudah hancur kehormatannya ?

Penutup.


Berfikirlah bagi orang yang mau berfikir , bila seorang yang pacaran , disibukan dengan pacaran yang tentu melanggar norma norma dalam agama maupun negara bisa menjadi penerus bangsa ? , bisakah bangsa ini maju dengan orang orang yang udah terjangkit virus pacaran ? , yang hari harinya sibuk telfonan , bbman , smsan , dan lain lain . Demi Allah , ana menulis ini bukan menganggap ana sok suci , tapi semua Tujuan butuh Usaha , dan usaha tersebut harus dengan tepat . Coba saja kalo generasi muda Indonesia tidak mengitu liberalisasi yang berlebihan , semua sibuk belajar dan belajar untuk kemajuan bangsa .
Bermain untuk kemajuan , Menonton untuk mengambil manfaat , Membaca untuk belajar , dan menulis untuk membuat . Semua itu bakal tidak mungkin kalo Indonesia tidak akan menjadi Negara yang Maju .


Selesai , 2013-06-03


KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun