Kompasianer, pernahkah kamu merasa terjebak dalam siklus "latah" di media sosial? Terpancing berkomentar pedas tanpa dipikir panjang, atau tergoda untuk "ikut-ikutan" tren tanpa tujuan jelas? Atau terburu-buru menulis artikel di tajuk Ramadan Bercerita Kompasiana demi hadiah?
KEMBALI KE ARTIKEL