"Guru dahulu mengajarkan pembelajaran bahasa dan sastra dengan mencatat materi di papan tulis, lalu menjelaskan secara lisan materi tersebut sampai semua peserta didik paham." Pernyataan tersebut mewakili kondisi pembelajaran bahasa dan sastra sebelum pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Lantas, bagaimana pembelajaran bahasa dan sastra hari ini? Seorang guru tanpa perlu lagi menghabiskan waktu lama mencatat materi sepapan tulis penuh. Tidak lagi bergantung pada buku teks untuk memahamkan materi. Tidak lagi membagi kertas berlembar-lembar saat ulangan. Tidak perlu juga menjelaskan panjang lebar hingga mulut berbusa. Hanya dengan sekali klik, sekarang guru dapat menyampaikan pembelajaran bahasa dan sastra dengan sangat mudah. Kemajuan teknologi telah menawarkan segala kemudahan bagi guru, terlebih untuk peserta didik. Akan tetapi, di balik segala kemudahan tersebut terdapat problematika yang masih perlu diselesaikan. Kemajuan teknologi membantu proses pembelajaran ataukah justru menjadi sebuah polemik. Hal ini perlu diperhatikan demi tercapainya tujuan pembelajaran, khususnya pembelajaran bahasa dan sastra.
KEMBALI KE ARTIKEL