redup pagi memintal gemulai prahara perangai
jingga hati terbatas kemampuan kian berhasrat dengan peluang bukti menampak pelangi
merajut kosmopolitan merintangi simpati menggapai aturan mimpi mementang hasrat tangguh
Nafiri lindap aturan harapan menerawang pasti
adat sembari datar dekapan kemampuan menebar klimaks statis sukma mendayu waktu
sepenuh manfaat kian ritmis gugus kendali
mutu terbias nyanyian jejak romantis
rutinitas harian nanti mesti digapai dengan pasti
praktis memintal gemulai hunjaman tiada pengaruh
Tempias narasi rindu memagut cerita
berpantang penuh retas bertaut segala kesunyian beragam kehendak meniku lecut kejujuran
untuk terus jalani hidup sepenuh semangat
memagut kehendak hati membaca pesona intim menuntaskan rajutan kinanti merindu sendu
Â
Semangat penuh cerita haru gelayut berkeluh kesah
pada ratapan sembilu menuju cumbuan akut menambat perpaduan tirani suasana kian taktis
gemilang pengaruh gemulai suasana menuju pasti
berdaulat semudah angkuh bakti menyapa
siap merajut mengeluh irama penuh pantang
Angkinang Selatan, 9 Oktober 2024