tertanam kondisi saling menyatu gamang
tak mengerti dengan kisah merasa seksama
sinyal ego lamunan teramat tentu menderma
menyerta rentang belaian nikmat menggema
ada kecamuk isyarat canda menikam sukma
Kau sapa keteguhan perilaku pendam
menakar harapan terbuai kenangan silam
pudar naluri terdesak pundak meredam
harapan tampak kehendak riuh gontai
belai hadir kecukupan membenam bingkai
tulus bakti menikam jeruji tikaman semburat
sendu lagu tampak menimang tindakan gelimang
Rangkai ikrar geliat jalinan ritus menanti
kecamuk ego ragam waktu takluk sentimen
hakikat diri membentuk cernaan guramang
kau tahu puncak naluri tempias kemandirian
harus digunakan nanti semua kumandang peri
persiapan begitu mantap perjalanan panjang
Derai waktu mengumandang penuh jelita
semua mesti didapatkan dengan banyak cerita
sehingga menemukan suara nyata meneriap
bukan menerapkan banyak harap memuncak seteru
bangga dengan segala kemampuan amat bermutu
jangan sampai ada kerinduan ragam gerutu