Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Nestapa Sendu di Ujung Senja Saling Mengeja

27 April 2020   06:55 Diperbarui: 27 April 2020   06:53 226 3
Sebab semua mengabdi rinai berbalut bakti
bertaut niscaya ragam selera tegas memaksa
petuah rindu ilusi menikam jejak kembara
narasi janji menikam perasaan pongah kalut
meniku titah sendu arus gulana mencerna
kenangan terbang angan kumandang tabiat

Nestapa sendu di ujung senja saling mengeja
sandera gamang gemulai menangkis paloma
kegelisahan pasti menepis anggapan palsu
lorong kehidupan kapan mematri penasti
lembut petuah diri berserak ragam ambigu
menegas himpit lumrah ikatan penuh makna
akan selalu hadir kalau gembira menyerta

Ritus kembara meretas igauan sirna
selalu tampilkan konotasi tak bertepi
tempias diri menangkis upaya perdaya
mengatur ritus langkah bertaut imajinasi
membuka kembali kenangan indah masa silam
cahaya puitis peredaran aroma jengah selera

Helai daunan menangkis sensasi
lerai tujuan ambisi menggayut seteru
titip serupa pandangan tergadai intim
terserah apa kemauan tinggi mendera
ilham kelindan terkekang penuh wibawa
citra menggoda wacana memikat laksana

Kandangan, 27 April 2020

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun