kutulis Angkinang dengan sepenuh hati
gerimis harta menebar cinta
dibuat dari bahan alam yang dikeringkan
memendar cerita panjang sepenuh nusa
Cangkilum dibuat masakan
budidaya udang vaname di Pacitan
malam langit gelap gelapan
menderai syahdu muram durjana
Semoga ada jalan memilikinya
kapan aku bisa menggapai bahagia
menggapai syak wasangka sepenuh ceria
lewat kosmopolitan menagih janji
Menebar rentetan pesona canda merayu
ranah pualam di tebing imaji
semoga ada jalan untuk memilikinya
kapan aku bisa menggapai bahagia
Menggapai retas janji bergayut
sandera waktu menuntun arah
kekalbuan pendaran satu semusim
landai deraan kesewenang wenangan
Dari tubir cahaya meretas angan
dendam gurindam meredam dendam
searah setujuan mengenal harapan
semenjak kau tahu akan hal itu
Geliat hijau intim jelita
dari lubuk hati yang paling dalam
habitat suram menghela kesetiaan
waktu yang akan terus berlalu
kita akan tahu arti semua itu
Kandangan, 19 Agustus 2016