Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Haul ke 2 Gus Dur oleh PCINU Arab Saudi 13-Januari-2012

14 Januari 2012   22:30 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:53 305 0
Setelah Sukses menyelenggarakan Haul Pertama Almaghfurlah KH.Abdurahman
Wahid Setahun silam,Gp Ansor PCINU Arab Saudi kembali menggelar Haul Gus Dur
kedua yang diselenggarakan kemaren hari Jumat Tanggal 13 Januari 2012 dilantai
4 ruang ICMI gedung TPQ Annasyiriyah Jeddah Arab Saudi.Acara dimulai setelah
Maghrib dengan Hataman Al Quran 30 Juzz Binnadhor yang dipimpin oleh Sahabat
Khaerul Huda Al Hafidz dan ditutup dengan doa KhotmilQuran oleh Rais Syuriah
PCINU KH.Mahfudz Mas'ud Lc.Disambung berurutan Solat Isya berjamaah,pembacaan
Tahlil dan Tabarauk Surat Yasin yang dipimpin oleh KH.Firdaus Abdul Manan
selaku Ketua Pengurus Masjid Indonesia Jeddah,kemudian pembacaan ayat suci Al
Quran oleh Sahabat Nur Holis Asfan disempurnakan dengan pembacaan Solawat Nabi
oleh Sahabat Khaerul Huda.


Sedikit berbeda dengan haul Gus Dur yang pertama,Haul kali ini Gp Ansor
PCINU Arab Saudi sebagai panitia acara yang didukung penuh oleh PCINU dan
Muslimat PCINU Arab Saudi sengaja mengundang fihak KJRI sebagai perwakilan pemerintah
Republik Indonesia,elemen masyarakat Indonesia di Jeddah,perwakilan Parpol,LSM
Buruh Migran Indonesia yang ada di Jiddah,Jamiyyah MTI,Himpunan Masyarakat
Madura di Arab Saudi,Persatuan Masyarakat Indonesia di Saudi Arabia serta turut
mengundang Kepala Sekolah beserta Dewan Guru Sekolah Indonesia Mekkah dan Dewan
Guru TPQ Annasyiriyah.disamping itu pula Warga NU dan simpatisan Gus Dur.


Dalam sambutan panitia yang diwakili oleh Sahabat Mahfud Mustofa tampak
terlihat kebahagian Panitia dengan hampir penuhnya ruangan ICMI oleh
hadirin.Panitia berharap acara seperti ini berkesinambungan dan bersinergi
antara Ormas yang ada diJeddah.Sambutan kedua dibawakan oleh Sahabat Nur
Mustofa Kamal selaku Ketua GP.Ansor PCINU masa bakti 2010-2015,yang pada
kesempatan tersebut menegaskan kembali pernyataan sikap Ketum Ansor Pusat bahwa
GP.Ansor sebagai Penerus dan Pengemban Pemikiran Gus Dur mengutuk bentuk
kekerasan Atas nama Agama yang kini ramai terjadi di Indonesia,Secara langsung
Sahabat Nur Mustofa Kamal memohon kepada tokoh Madura dan sahabat Ansor asal
Madura untuk berperan aktif dalam memelihara kerukunan dan perdamaian sesama
anak bangsa yg berbeda pendapat dan berbeda keyakinan dengan alasan:Kekerasan
dengan sebab apapun itu sangat bertentangan dengan Spirit of Gus Dur.Hal ini
menyikapi kejadian kekerasan yang terjadi di salah satu daerah di Madura.


Di karenakan Ir.Ahmad Fuad sedang berada di Indonesia sambutan PCINU
diwakili oleh KH.Imron Mashudi yang pada kesempatan tersebut mengulas sejarah
keberadaan PCINU Arab Saudi tak lepas atas jasa Gus Dur,dikemudian hari
pembentukan cabang istimewa NU Arab Saudi ini mengilhami pembentukan cabang
istimewa NU diberbagai penjuru dunia.Adapun pembentukan Gp.Ansor Arab Saudi Dua
tahun silam yang disaksikan dan dilakukan oleh Pengurus PCINU Arab Saudi
menjadikan GP.Ansor Arab Saudi sebagai Banom NU kepemudaan yang ada di luar
negri,tak lain untuk menampilkan Islam ala Indonesia yang moderat dan Rahmatan
lil Aalamin.


Dalam mauidhoh hasanahnya, Rais Syuriyah PCINU KH Mahfudz Mas'ud memberikan
makna atas tema haul ke-2 Gus Dur, yaitu meneruskan perjuangan Gus Dur dalam
membina umat harus benar-benar dilaksanakan karena Gus Dur adalah sosok manusia
yang sangat menghindari konflik, contohnya kasus perbedaan keyakinan. Gus Dur
selalu mengambil jalan toleransi yang damai.Beliau menutupnya dengan doa
bersama.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun