Dalam acara tersebut, Kepala Rutan Trenggalek, Bapak I Kadek Dedy Wirawan Arintama, menjelaskan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memberikan dampak positif bagi narapidana serta masyarakat sekitar. "Kami ingin memastikan bahwa narapidana yang keluar dari Rutan dapat kembali ke masyarakat dengan bekal yang memadai, baik dari segi keterampilan maupun dukungan sosial. Kerja sama ini diharapkan dapat membantu mereka untuk lebih mudah beradaptasi dan membangun masa depan yang lebih baik," ujarnya.
Baznas Kabupaten Trenggalek, yang diwakili oleh Wakil Ketua 1 Baznas, Rahmat Purwanto, menyambut baik inisiatif ini dan mengungkapkan komitmennya untuk memberikan dukungan melalui program-program yang ada. "Baznas memiliki berbagai program yang dapat disinergikan dengan Rutan, seperti pelatihan keterampilan dan pemberdayaan ekonomi. Kami percaya, dengan kolaborasi ini, kita dapat menciptakan dampak yang signifikan bagi narapidana serta masyarakat luas," kata Bapak Rahmat.
Sebagai langkah awal, kedua lembaga akan fokus pada pelaksanaan pelatihan keterampilan dan pendampingan keuangan untuk narapidana. Program ini diharapkan dapat memberikan bekal yang diperlukan bagi mereka untuk memulai kehidupan baru setelah menjalani masa tahanan. Sinergi antara Rutan Trenggalek dan Baznas Kabupaten Trenggalek ini diharapkan dapat menjadi contoh sukses bagi lembaga-lembaga lain dalam upaya memperbaiki kualitas hidup dan mendukung reintegrasi sosial di wilayah lainnya.
(HUMAS RUTAN KELAS IIB TRENGGALEK)
#kemenkumhamRI #yasonnalaoly #kemenkumhamjatim #rutantrenggalek #ikadekdedywirawanarintama #infoseputartrenggalek #ilovetrenggalek #pastiwbk #wbkwbbmÂ