Dalam sesi ngaji kali ini, materi yang disampaikan adalah tausyiah tentang halal bihalal. Narapidana yang berpartisipasi diberikan kesempatan untuk mendengarkan ceramah yang membahas pentingnya memperbaiki hubungan sesama manusia setelah lebaran atau Idul Fitri.
Para narapidana dengan antusias mengikuti pembahasan tersebut, memperhatikan dengan seksama setiap kata yang disampaikan oleh pengajar agama. Mereka tidak hanya menyerap ilmu, tetapi juga berdiskusi aktif tentang bagaimana mengaplikasikan nilai-nilai yang diajarkan dalam kehidupan sehari-hari, terutama di lingkungan penjara.
Kegiatan "Ngaji Bareng" di Masjid At-Taqwa Rutan Kelas IIB Trenggalek bukan hanya sekadar pembelajaran agama, tetapi juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara narapidana. Mereka saling memberikan dukungan dan semangat untuk menjalani proses pembinaan dan rehabilitasi dengan penuh kesabaran dan keikhlasan.
Menyadari pentingnya pembinaan spiritual dalam proses reintegrasi sosial, pihak Rutan Trenggalek terus mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang memperkuat spiritualitas narapidana. Hal ini sejalan dengan upaya sistematis untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan mendukung bagi proses pembinaan di dalam penjara.
Diharapkan, melalui kegiatan "Ngaji Bareng" dan program-program pembinaan lainnya, narapidana di Rutan Trenggalek dapat meningkatkan pemahaman agama mereka, memperkuat nilai-nilai kebaikan, dan menjalani proses rehabilitasi dengan penuh keyakinan dan optimisme untuk masa depan yang lebih baik.
(HUMAS RUTAN KELAS IIB TRENGGALEK)
#kemenkumhamRI #yasonnalaoly #kemenkumhamjatim #rutantrenggalek #ikadekdedywirawanarintama #infoseputartrenggalek #ilovetrenggalek #pastiwbk #wbkwbbm
