Dalam sambutannya, pria yang akrab disapa Eddy Hiariej ini mengapresiasi peresmian Lapangan Tenis Oemar Seno Adji Lapas Yogyakarta. Ia mengatakan tempat ini bisa menjadi sarana menjaga kebugaran baik bagi petugas, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), maupun untuk mempererat sinergisitas dengan Aparat Penegak Hukum (APH).
"Lapangan tenis ini menjadi salah satu sarana kita untuk beraktifitas kembali dalam mengolah raga kita dan menjaga kebugaran. Dengan telah resminya lapangan tenis ini semoga dapat menjadi sarana untuk pembinaan bagi warga binaan dan menjadi sarana menjaga kebugaran bagi Petugas Pemasyarakatan serta dapat dimanfaatkan sebagai sarana mempererat sinergisitas antara Aparat Penegak Hukum," ujar Wamenkumham pada Sabtu (21/1).
Senada dengan hal ini, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM DIY, Agung Rektono Seto, dalam laporannya menyampaikan bahwa pembinaan yang dilaksanakan di dalam lapas merupakan tonggak utama penyelenggaraan pemasyarakatan.
"Memiliki tubuh dan pikiran yang sehat sangat penting bagi petugas dalam menjalankan tanggung jawab sehari-hari. Hal tersebut juga berlaku bagi Warga Binaan dan merupakan tugas kita untuk menjaga kesehatan para warga binaan," tutur Kepala Kanwil.
Terkait pemilihan nama lapangan, Agung Rektono mengatakan bahwa  Oemar Seno Adji (OSA) sebagai tokoh Hukum di Indonesia menjadi lambang pemikiran yang cerdas dan bijak.
"Kami memilih nama tersebut dengan harapan dapat mengolah kesehatan ragawi dan pikiran untuk mendorong kita semua menjadi insan Pemasyarakatan yang cerdas dan bijak berilmu sehingga mampu mengejawantahkan setiap tugas dengan maksimal dan berinovasi dengan cerdas dan bijak," jelas Kepala Kanwil.
Kepala Lapas Yogyakarta, Soleh Joko Sutopo, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wamenkumham dan seluruh tamu undangan. Tak lupa Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Tim Pembangunan dan seluruh petugas Lapas Kelas IIA Yogyakarta atas suksesnya acara hari ini.
"Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh petugas Lapas Kelas IIA Yogyakarta dan apresiasi yang luar biasa atas terlaksananya peresmian lapangan tenis dengan lancar. Mohon maaf jikalau ada hal yang kurang berkenan," tutur Kepala Lapas.Peresmian hari itu ditandai dengan pemukulan gong dan penyerahan gunting oleh Kepala Lapas Yogyakarta kepada Wamenkumham untuk memotong ronce bunga tepat di pintu masuk lapangan tenis tersebut. Hal itu menandai Wira Raga Center Lapangan Tenis Oemar Seno Adji Lapas Kelas IIA Yogyakarta resmi sebagai bagian dari pembinaan di lapas.
Turut hadir dalam kegiatan ini Petenis Legendaris, Yayuk Basuki, Wakil Ketua Umum PP Pelti, Wikan Sakarinto, Wakil Sekretaris Jenderal III PP Pelti, Muhammad Riandito; Bidang Pembinaan PP Pelti, Suharyadi; Sekretaris Bidang Pembinaan PP Pelti, Agung Bayu Purwoko; Wakil Ketua Umum I KONI DIY, Teguh Raharjo; Kepala Divisi Pemasyarakatan, Gusti Ayu Putu Suwardani; Kepala Divisi Administrasi, Rahmi Widhiyanti; Para Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan DIY dan perwakilan  Warga Binaan Pemasyarakatan. [TPH, HT]