Bambu merupakan salah satu sumber daya alam yang melimpah di wilayah Sragen. Pohon yang memiliki serat kuat dan ringan ini telah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat sejak lama. Dengan memanfaatkan kelebihan bahan baku ini, Lapas Sragen berusaha memberikan kesempatan kepada para warga binan untuk mengembangkan kreativitas mereka melalui berbagai produk yang terbuat dari bambu.
Melalui program bimbingan kerja ini, para warga binan diberikan pelatihan dan pendampingan oleh tenaga pendidik yang berkompeten di bidang kerajinan bambu. Mereka diajarkan berbagai teknik dan proses pembuatan produk yang bernilai ekonomi. Mulai dari pembuatan kerajinan tangan seperti anyaman, keranjag bunga tabur, sangkar burung hingga lampu hias berbahan dasar bambu.
Salah satu warga binan, bernama Aditya, mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya program ini. Ia mengaku sebelumnya tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup dalam bidang kerajinan bambu. Namun, melalui bimbingan yang diberikan, ia berhasil mempelajari berbagai teknik dan kini mampu menghasilkan produk-produk dari bambu.
Program bimbingan kerja ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para warga binan, namun juga bagi masyarakat sekitar. Pasalnya hasil kerajinan warga binaan sudah ada pelanggan tetap atau distributor dari pihak luar untumlangsung dipasarkan.
Produk-produk yang dihasilkan oleh warga binan Lapas Sragen telah berhasil menarik minat konsumen di pasar lokal maupun luar daerah. Hal ini tidak hanya memberikan dampak positif dalam sumbangsih kenegara melalu PBP dan hal pemasukan bagi warga binan yang biasanya di sebut premi, selain secara tidak langsung juga dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Kepala Lapas Sragen, Tunggul Buwono, mengungkapkan harapannya agar program ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih besar. Ia mengatakan bahwa keberhasilan program bimbingan kerja ini adalah hasil dari kerjasama dan komitmen semua pihak yang terlibat. Ia juga berharap agar masyarakat dapat memberikan dukungan dan apresiasi atas upaya para warga binan dalam memperbaiki diri melalui keterampilan dan keahlian yang mereka pelajari.
