Dipimpin Muh. Ihwan Madjid Manrapi, upacara pagi ini (29/11) dikomando oleh Agung Tjahjono dan diikuti oleh seluruh pegawai dan PPNPN dengan khidmat.
Membacakan amanat Ketua Umum KORPRI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, Ihwan menyampaikan bahwa penggunaan teknologi dalam proses administrasi, pelayanan, dan pemasaran produk layanan pemerintahan bukan lagi pilihan, melainkan suatu kebutuhan.
"Oleh karena itu, KORPRI diharapkan dapat membaca dan merespons perubahan ini dengan mengembangkan birokrasi yang mampu menjadi motor penggerak menuju visi Indonesia Emas 2045," tutur Ihwan.
KORPRI, lanjut Ihwan, menyadari bahwa kinerja birokrasi memiliki peran krusial dalam menggerakkan berbagai program pembangunan. Sebagai mesin yang menggerakkan kendaraan pembangunan, birokrasi harus selalu dalam kondisi prima. Hal ini mencakup aspek-aspek ideologi, budaya kerja, tata kelola kinerja, dan kesejahteraan.
"KORPRI diharapkan terus berkontribusi sebagai pengungkit kinerja birokrasi, memastikan bahwa pelayanan pemerintah berkualitas dan berdampak positif bagi masyarakat," pungkasnya. (Humas BHP Surabaya)
