AR (33), Klien, diterima di Griya Abhipraya "Paguntaka" lantara setelah mendapatkan Cuti Bersyarat dari Lapas Tarakan tak tahu bakal tinggal di mana. Ia pun tak memiliki sanak keluarga di Tarakan. Saat bebas, hanya pakaian yang menempel di badannya menjadi satu-satunya harta yang ia miliki.
Dwi Prasetyo, Kasubsi Bimbingan Klien Dewasa (BKD), mengarahkan Klien untuk tinggal sementara di Griya Abhipraya "Paguntaka" sembari melihat perkembangan kondisi ke depan. Bapas Tarakan menginisiasi permohonan bantuan kepada BAZNAS Kota Tarakan untuk membantu menangani situasi sulit AR.
Berkat sinergi antara Bapas Tarakan dan BAZNAS Kota Tarakan, AR peroleh kabar baik mengenai kepulangannya. Keberhasilan ini tak luput dari sikap dan perilaku AR selama tinggal di Griya Abhiprya "Paguntaka". Ia merupakan Klien yang rajin dan tekun, baik dalam menjalankan ibadah maupun kerja harian. AR juga terlibat aktif dalam kegiatan bimbingan yang diadakan oleh Bapas Tarakan.
Kontributor: BapaSTAR/pan