Engkau duduk di tahta rapuh
Berlagak bak penguasa
Selalu berpikir akan diri
Tak peduli orang di sekitar
Kau bersikap bagai langit
Padahal bumi pun belum kau dapat
Engkau bicara tentang pelangi
Padahal hujan tak pernah dirasa
Setiap langkah selalu didorong
Sebab kaki tak pernah belajar berjalan
Segala asa kau ukur dari ego
Seolah dunia hanya tentang kau
Setiap keluhan manja mengalir
Mengira dunia selalu melayani
Namun kau lupa saat tiada tangan terulur
Kau akan tersesat dalam labirin kesendirian