Percakapan antara 2 orang itu terdengar jelas di telingaku walau suaranya lirih seperti bisikan. Di antara bilik-bilik toilet umum, aku masih menuntaskan hajat. Perutku sedang tak bersahabat, meminta dibawa ke bangunan angker ini pada pukul 2 dini hari.
KEMBALI KE ARTIKEL