Satu dari sekian upaya Kemendikbut dalam implementasi Kurikulum 2013 adalah menyediakan buku pengangan guru yang disebut Babon atau buku induk pembelajaran. Sesuai dengan time line Babon ini mesti tersedia sebelum para guru mendapatkan pelatihan pengimplementasian Kurikulum 2013. Dengan adanya Babon ini, Kemendikbud berharap dapat menutupi kekurangan para guru di lapangan. Selama ini, perencanaan pembelajaran baik silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) menjadi tanggung jawab guru. Disinilah kelemahan yang dipandang perlu dikurangi. Untuk itu Babon yang sedang disusun menyediakan kedua hal tersebut, sehingga guru benar-benar akan dimudahkan. Perlu disyukuri kerja keras Kemendikbut telah membuahkan hasil yang Insya Allah bisa merubah secara signifikan wajah pendidikan Indonesia menjadi lebih baik. Berikut diskripsi elemen dan format Babon guru untuk pembelajaran tematik tingkat SD. Klik
di sini atau pada gambar di bawah untuk melihat draf Babon Guru Kurikulum 2013. [caption id="attachment_229729" align="aligncenter" width="353" caption="Elemen Salah Satu Gambar Dalam Babon Guru Kurikulum 2013 Kelas 4 (Sumber FB IGI)"][/caption] Elemen Babon pegangan guru tematik, berisikan:
- Judul sub tema beserta kompetensi dasar dan indikator yang dituangkan dalam bentuk jaringan tema.
- Pembelajaran pembejaran harian yang direncanakan. Setiap hari rencana pembelajaran dilengkapi dengan
- Jaringan tema yang akan diberikan dalam satu hari,
- Prosedur pelaksanaan pengajaran yang meliputi pembukaan, eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi,
- Halaman-halaman buku pelajaran siswa yang terkait dalam setiap langkah pengajaran,
- Informasi-informasi penting yang harus diperhatikan guru pengajar
- Tips dan saran dalam pengajaran
- Alternatif pembelajaran untuk memberikan variasi latihan kepada siswa dengan disertai contoh latihannya
- Acuan rubrik penilaian untuk kompetensi tertentu
KEMBALI KE ARTIKEL