Fokus cerita adalah Yuji Itadori, seorang remaja dengan kekuatan fisik yang luar biasa. Ketika Yuji menemukan jimat kutukan yang sangat kuat, kehidupannya berubah secara dramatis. Dia memutuskan untuk menelannya demi menyelamatkan teman-temannya dari roh jahat. Keputusan ini membuatnya menjadi tempat Ryomen Sukuna, roh kutukan yang paling kuat. Meskipun menghadapi akibat yang mengerikan, Yuji tetap memilih untuk berjuang untuk melindungi orang yang dicintainya. Pengembangan karakter yang mendalam adalah ciri khas utama dari anime "Jujutsu Kaisen". Yuji langsung membuat penonton simpati karena sifatnya yang baik hati dan keinginan kuat untuk menolong. Namun, tokoh pendukung seperti Megumi Fushiguro dan Nobara Kugisaki juga mendapat perhatian besar. Setiap karakter memiliki latar belakang dan motivasi yang berbeda, yang membuat cerita lebih menarik.
Megumi Fushiguro, dengan sikapnya yang tenang dan misterius, adalah seorang jujutsu sorcerer yang hebat yang dapat memanggil shikigami. Sebaliknya, kekuatan dan kepribadian keras kepala Nobara Kugisaki membawa warna tersendiri. Mereka menciptakan peristiwa dramatis dan komedi yang menyeimbangkan ketegangan dalam cerita melalui dinamika yang terjadi antara ketiganya. Tidak bisa dilewatkan juga, Satoru Gojo adalah salah satu karakter yang paling menarik perhatian. Sebagai guru dari ketiga protagonis, Gojo adalah penyihir terkuat dengan karisma yang luar biasa. Kekuatan Gojo yang hampir tidak tertandingi sering kali menjadi penyelamat di saat-saat kritis, dan sikapnya yang santai namun mematikan membuatnya menjadi favorit banyak penggemar.
Visual dan animasi dalam “Jujutsu Kaisen” juga patut diacungi jempol. Studio MAPPA, yang bertanggung jawab atas produksi anime ini, telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam menciptakan adegan pertarungan yang fluid dan penuh energi. Setiap gerakan dan serangan terasa nyata, memberikan pengalaman menonton yang memukau dan mendalam. Musik dalam "Jujutsu Kaisen" memainkan peran penting dalam menciptakan suasana. Soundtrack yang dibuat oleh Hiroaki Tsutsumi, Yoshimasa Terui, dan Arisa Okehazama mampu menyelaraskan emosi dan aksi di layar, membuat momen penting semakin mengena di hati penonton.
