Liburan lebaran yang lalu, Yogyakarta diperkirakan dipadati tidak kurang dari 3 juta pemudik (
Yulianingsih & Aini, 2016). Untuk memenuhi kebutuhan seluruh warga dan pemudik di Yogyakarta selama libur idul fitri tersebut, penyediaan logistik pangan selalu menjadi salah satu program prioritas pemerintah setiap tahun dimana isu ketersediaan, kualitas dan kestabilan harga sering menjadi topik seksi di media setiap bulan Ramadhan tiba. Diantara bahan pangan yang sangat diminati publik selama datangnya masa liburan adalah produk-produk berbahan dasar ikan dimana jumlah konsumsi ikan di Yogyakarta diketahui selalu mengalami peningkatan dibandingkan hari-hari biasa (
Kementerian Kelautan dan Perikanan, 2015). Adalah wajar jika publik perlu mengetahui apakah kualitas ikan yang didistribusikan di wilayah Yogyakarta sesuai dengan standar kesehatan mengingat hingga saat ini isu bahan cemaran berbahaya yang sengaja ditambahkan pada bahan makanan sebagai bahan pengawet sering menghiasi tajuk utama media. Disamping itu, publik perlu mengetahui apakah pihak berwenang khususnya pemerintah daerah telah melaksanakan langkah-langkah strategis untuk mencegah peredaran produk-produk berbahan dasar ikan di wilayahnya.
KEMBALI KE ARTIKEL