Sewaktu pertama kali menginjakkan kaki di Bandung, saya terkagum-kagum oleh sebuah pemandangan yang begitu menarik mata. Tiang-tiang pancang yang besar dan kokoh berdiri di sepanjang Jalan Tol Pasteur itu dengan begitu gagah. Bahkan saya merasa jika orang tertinggi di dunia berdiri di sebelah tiang pancang itu, dirinya akan terlihat kecil. Sejauh yang saya tahu tiang-tiang itu merupakan bagian dari proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Kegagahan itu seakan meredup setelah terlihat oleh mata jejeran pemukiman padat penduduk yang terlihat seperti semut mengerumuni tebu. "Sebuah dilema, ketika mereka yang miskin ini membangun mahakarya luar biasa di sebelah rumah beratapkan ribuan asa," ucap seorang anak di sebelah saya yang kekecewaannya menjalar ke luar tak dapat lagi dibendung oleh kata.
KEMBALI KE ARTIKEL