Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

(Travel Sastra) Penyair Jokpin si Celana Senja, Mencium Kota Palu

19 Desember 2011   03:59 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:04 421 4

Kurcaci

Kata-kata adalah kurcaci yang muncul tengah malam

Dan ia bukan pertapa suci yang kebal terhadap godaan.

Kurcaci merubung tubuhnya yang berlumuran darah

Sementara pena yang dihunusnya belum mau patah.

(Jokpin, 1998)

Nombaca, sebuah komunitas literasi muda, masih kecil namun punya impian lahir tahun lalu (2010). Setahun lalu, kami berlima berkumpul di sebuah kafe kecil, di salah satu sudut kota Palu, berkomitmen bersama untuk membantu kota ini dalam peningkatan literasi bagi warganya. Kegiatan-kegiatan apresiasi berkisar pada produk literasi: buku, film, musik, dan seni dalam pengertian yang luas. Setahun sudah terlampaui, ternyata komunitas yang anggota-anggotanya terdiri dari berbagai latar belakang yang sangat berbeda satu dengan yang lainnya, semakin hari semakin terlihat menggeliat dan bergerak bersama jejaring-jejaringnya dalam kegiatan literer kota Tadulako.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun