Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Perempuan-Perempuan

17 April 2014   05:27 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:34 20 0
perempuan-perempuan berlidah tipis nan lentur
begitu mudah dan lancar dalam bertutur
menuduh, memfitnah dengan nada indah dan teratur

perempuan-perempuan itu bergincu merah
bak drakula yang haus darah
menyapa korbannya dengan ramah
untuk dibantai disiksa tanpa merasa bersalah

perempuan-perempuan itu berkaca mata
tak cuma menutup mata tapi juga hatinya
mungkin juga hidungnya
memakan lahap bangkai saudaranya

:aku berlindung dari sifatsifat mereka

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun