Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Bagaimana PKI Bisa Terbentuk?

9 Oktober 2022   15:45 Diperbarui: 9 Oktober 2022   15:53 180 0
Sejarah berdirinya PKI tak jauh dari partai kecil berhaluan kiri yang didirikan oleh tokoh sosialis Belanda yang dikenal dengan Henk Sneevliet.Pada kongres Nasional pertama Sarekat Islam dilaksanakan, terjadi sebuah pembicaraan tentang penggabungan prinsip Islam dan Sosialisme. Sosialisme sendiri dilihat sebagai sebagai sebuah simbol modernisasi yang berlawanan sifat dengan imperialism. Paham ini dianggap dapat membawa keadilan sosial ,kemakmuran dan kemerdekaan untuk bangsa-bangsa yang yang masih terjajah. Di sisi lain, Sneevliet dan dua temanya mendirikan ISDV di Belanda. Mereka mencoba untuk mencari kontak dengan Indische Partij dan Sarekat Islam dengan tujuan untuk mendekati rakyat. Namun,usaha ini beerakhir sia-sia.Untuk bisa mendapatkan pengaruh dari rakyat Indonesia,Sneevliet berhasil memasukan ilmu-ilmu paham komunis kepada masyarakat Inonesia. Agar dapat menguasai masyarakat dengan ajaran mereka, maka mereka menggunakan Sarekat Islam sebagai salahsatu sarananya. Pada saat itu, Sarekat Islam adalah organisasi yang memiliki pengaruh kuat di Bumiputera. Selanjutnya, para anggota ISDV membentuk fraksi dalam tubuh Sarekat Islam.Pengaruh komunis berkembang sangat cepat dan hal tersebut menunjukan bahwa perekonomian dan hubungan gerakan politik Indonesia pada saat itu sangat terpuruk. Radikalisme yang disebarkan oleh kaum komunis membuat pemerintah Belanda harus mengusir kaum komunis Belanda untuk meninggalkan wilayah Indonesia. Sejalan dengan kepergianya itu, maka terjadilah sebuah pergantian pemimpin. Setelah itu, organisasi ini berubah nama menjadi Partai Komunis Hindia lalu berganti lagi menjadi Partai Komunis Indonesia yang pada saat ini kita kenal dengan nama PKI. Dari situlah awal penderitaan rakyat Indonesia dimulai.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun