kau mencumbui ari
kau merayu bulu yang mekar di badan
kau menggerayang rasa penasaran insan hidup
saat mereka melipat lengan bersilang pada bidang dada
Malam
rasanya tak perlu
rasanya kau tak mau jua dibutuhkan
rasanya kau hendak terhalaukan oleh kaum berakhlak
saat pelipis mereka bergetar dalam gelitik nada dingin berpada