kata pemimpin tertinggi negeri,
Jangan Pamer Kekayaan.
Pemulung Aksara memasang telinga sekali lagi,
memutar ulang sebaran suara itu,
Jangan Pamer Kekayaan
Pemulung Aksara tidak terkejut,
tersenyum di ruang pungut remah aksara berenergi itu,
Jangan Pamer Kekayaan