Sebuah tindakan kecil yang kita lakukan, setiap langkah yang kita ambil adalah bagian dari kisah kehidupan yang terus kita bangun seperti yang di lakukan mahasiswa magister Pendidikan Bahasa Arab UIN Maulana Malik Ibrahim Malag ini yaitu mengadakan kegiatan kebaikan bersama masyarakat, berbagi ilmu dan tausiyah kepada masyarakat yang kebetulan tepat di hari Kebaikan Nasional 13 November 2024. Kebaikan yang kita berikan sekecil apa pun tidak akan pernah sia-sia. Ibarat butiran biji yang disemai di ladang, kebaikan-kebaikan kecil ini akan tumbuh menjadi pohon-pohon kehidupan yang rindang, memberikan manfaat bagi diri kita dan orang lain. Menabur kebaikan, sesederhana apa pun bentuknya adalah investasi berharga untuk masa depan. Dalam ajaran Islam, kehidupan dunia hanyalah sementara dan tidak sebanding dengan kehidupan abadi di akhirat. Setiap tindakan, baik atau buruk, akan mendapatkan balasan yang sesuai di sisi Allah. Menabur kebaikan di dunia diibaratkan seperti menanam benih yang akan kita tuai hasilnya di akhirat nanti. Allah SWT telah menjanjikan bahwa setiap butir kebaikan yang kita lakukan, sekecil apa pun akan diganjar pahala yang berlipat ganda. Maka, menanam kebaikan menjadi sebuah investasi yang sangat berharga, tidak hanya di dunia tetapi juga di akhirat. Mengapa demikian? Mari kita kupas dan telusuri lebih dalam.
KEMBALI KE ARTIKEL