Mohon tunggu...
KOMENTAR
Book

Multatuli Membuktikan bahwa Memperjuangkan Keadilan Tak Selamanya Melalui Kekerasan

5 April 2024   13:43 Diperbarui: 5 April 2024   13:43 107 0
Novel Multatuli pertama kali diterbitkan pada tahun 1860 sebagai bentuk perlawanan nya terhadap budaya korupsi para pejabat-pejabat pribumi. Kekejaman kolonial Belanda terhadap rakyat Indonesia serta tipu muslihat yang dilakukan oleh para pejabat-pejabat pribumi semakin membuat kehidupan rakyat Indonesia semakin menderita. Hal ini lah yang menginspirasi Max Havelaar untuk membuat sebuah karya yang begitu fenomenal. Multatuli adalah novel yang terselimuti oleh fakta. Meskipun berkebangsaan Belanda, itu bukan menjadi penghalang baginya untuk mempublikasikan karya ini. Havelaar atau dengan nama samaran nya yaitu multatuli adalah seorang wakil residen yang ditugaskan di Indonesia,tepatnya di Lebak. Keberaniannya untuk mengecam kebobrokan para pejabat-pejabat  pada masa itu khusushnya pada kebijakan tanam paksa dan pembuatan jalan POS.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun