[caption id="attachment_367085" align="aligncenter" width="576" caption="Spektrum Industri Maritim (dok presentasi Bapak Tjahjono Roesdianto)"][/caption]
Sebagai seorang mahasiswa teknik perkapalan, saya sering mendapat pertanyaan bahwa apakah lulusan teknik perkapalan itu kerjanya nanti adalah berlayar di lautan. Dengan singkat saya biasa jawab bahwa yang berlayar itu kebanyakan berasal dari lulusan sekolah pelayaran semisal Politeknik Ilmu Pelayaran atau Akademi Maritim.
Sekedar info kawan-kawan muda, teknik perkapalan adalah suatu disiplin ilmu keteknikan yang mempelajari kapal atau bangunan apung yang menyangkut perencanaan dan pembangunannya. Diharapkan seorang lulusan teknik perkapalan bisa mendesain sebuah badan kapal, kebutuhan daya mesinnya, struktur dan stabilitas, serta pengoperasian kapal yang sudah jadi untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam hal sarana transporasi laut.
Saya sendiri adalah fresh graduate Teknik Perkapalan Universitas Hasanuddin mengambil labo transportasi laut dimana saya belajar tentang bagaimana belajar perencanaan operasi kapal dan manajemen kepelabuhanan.Tak rugi deh belajar Ilmu Perkapalan. Bagaikan seorang gadis, ilmu perkapalan bak gadis yang kinyis-kinyis matang manggis yang sungguh menggoda untuk didekati.
Tahukan masalah Dwelling time yang lagi lagi bahan perbincangan, antara Pak Rizal Ramli dan Pak RJ Lino. Nah dengan ilmu perkapalan kita ini, kita bisa mengerti dan memberikan solusi pemecahannya.
Mereka lanjut bertanya, jadi prospek kerja lulusan sarjana teknik perkapalan itu apa? Menjawab pertanyaan tersebut, saya ingin menjabarkan dulu tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia kemaritiman terutama tentang industri perkapalan