kebanyakan dari masyarakat indonesia rela menghabiskan waktu 20 thn untuk menuntut ilmu (padahal ilmu gak pernah salah tapi kenapa harus dituntut). Dan selama 20 thn itu kita harus mengerjakan sesuatu yg berulang-ulang mulai dari bangun pagi, berak, mandi dsb sampai kita balik lagi kerumah pukul 2 siang. Itu adalah 20 thn terberat dalam hidup kita(saya). Banyak tekanan di 20 thn tersebut, mulai dari Orang tua yang selalu mengharapkan kita mendapatkan nilai bagus sampai harus berbagi duit sama preman sekolah (walaupun semua ga ngalamin hal sama, ini lebih didramatisir). Dan itu semua dilakukan dengan sedikit terpakasa demi sebuah tujuan yaitu “PEKERJAAN YANG LAYAK”. Iya, kita harus hidup 20 thn dengan sejuta literatur demi sebuah “pekerjaan yang layak”. Pekerjaan yang layak berarti sebuah pekerjaan yang bisa menghasilkan banyak uang, teman, istri/suami yang rupawan, serta rumah yang nyaman. Kebanyakan orang ingin mendapatkan ini ketika mereka selesai dengan kehidupan sekolahnya.
Sekarang saya sudah menyelesaikan 20 thn tersebut, walaupun dalam kenyataannya saya menyelesaikannya dalam wktu +20 thn hehehehe. Dan saya harus bisa mendpatkan pekerjaan yang layak. Namun Dalam +2 thn itu saya berpikir ulang, memainkan sejuta peran, bertapa di gunung terdekat dan akhirnya saya menemukan jawaban. Ternyata impian saya sedikit berbeda dengan kebanyakan orang. Alasan saya ingin mendapatkan pekerjaan yang layak bukan semata-mata untuk mendapatkan banyak uang, teman, istri/suami yang rupawan, serta rumah yang nyaman. Melainkan ada beberapa alasan pribadi :
- Saya ingin update status di Facebook dan Twiter “DUH HARI INI ADA LEMBUR”