Pagi yang cerah saat itu masih diselimuti dengan momen lebaran 1436 H (2015). Kehangatan bersama keluarga serta ramah-tamah bersama saudara dan tetangga di Cirebon masih menggelayuti, seakan menahan pemberangkatan mudik sesi 2 kala itu. Tapi rasa itu harus bisa dikendalikan, karena memang masih ada perjalanan lain untuk bersilaturahim dan beramah-tamah dengan keluarga dan saudara di Brebes. Tempat mudik sesi ke 2 ini merupakan tempat bersejarah, karena ditempat itulah saya diikat resmi dengan perempuan yang serumah dengan saya saat ini. Tempat dimana saya utarakan janji pernikahan dan berjanji untuk berusaha membahagiakan sang perempuan tersebut yang sekarang menjadi Istri saya dan ibu dari anak saya.
KEMBALI KE ARTIKEL