Seseorang membuat
beberapa lipatan
dari secarik kertas
berisi sajak-sajak
Nan kadaluwarsa
maka tak perlu
menunggu lama
dan tak perlu pula
Mengucap bait-bait
mantra sejurus
kemudian pesawat
kertas sudah jadi
Ia ingin terbangkan
sajak-sajak hingga
antah berantah
nun jauh di langit pikir
Biarlah melayang
terbang mengudara
bukan sajak-sajak satire
pedas dan menyentil
Hanya sajak tak tuntas
ketika rasa diberantas
ketika harap digempur
hingga lebur terkubur
Kendati pesawat
takkan lama terbang
ia turun menukik
tanpa disertai pekik
Sajak-sajak terserak
jadi pesawat kertas
biarlah meluncur
jatuh terjun bebas
Setidaknya ada
yang terlanjur lepas
simpul kesedihan
mengikat erat kuat
Runtuhkan tanggul jiwa
membobol tembok rasa
hancur sehancur-hancurnya
sajak-sajak terajah
Kesedihan buat begah
serasa ingin muntah
H 3 R 4
Jakarta, 21/03/2023