Sekilas takada yang salah
dengan kedua matanya
semua tampak normal
pandangannya dapat jelas melihat
Hanya saja ia buta aksara
tak mengenali abjad
tak bisa merangkai huruf
menjadi kata serta susunan kalimat
Sepasang matanya kerap
mengintip dari balik jendela
usai bel dentang sekolah pukul tujuh
anak-anak sebaya menimba ilmu
Matanya melumat papan tulis
tempat huruf berjatuhan
di papan hitam bergurat
sebatang kapur menggempur
Ia tengah mencuri-curi aksara
mengamat-ngamati seksama
mengeja aksara belajar baca
lalu disimpannya di memory kepala
Agar esok dan seterusnya
tak alpa hafal di luar kepala dan
ia terus berualang-ulang mengintip
sang Guru menerangkan di muka ruang
Lambat laun ia bisa melek huruf
sejak saat itu ia menjadi orang
yang gemar membaca
tiada hari ranpa baca
Runtuhkan dinding ketidaktahuan
mendobrak sekat keterbatasan
mengurai simpul kebodohan
membuka lebar gerbang pengetahuan
Mari Galakkan Budaya Membaca
H 3 R 4
Jakarta, 06/02/2023
