Tataplah langit
hitam berbaur kelabu
serupa selimut tebal
tutupi paras semesta
Cakrawala layaknya
kasur busa empuk
merapung di jagat raya
hamparkan kelam
Seakan sembunyikan
rona-rona mentari
dalam sela lipatan
ketiak berdaki
Mentari enggan
menyembul menyungging
seulas senyum simpul
serta tawa merekah
Yang ada hanya kelabu
beri pertanda tembok hujan
kan runtuh disertai gemuruh
dengan segenap patuh
Dan penghuni bumi
akan berlari kocar-kacir
mencari tempat berteduh
hindari kuyup memeluk gigil
Semesta beri pertanda
namun acap kali insan abai
sedia payung sebelum hujan
bukan selepas kadung kebasahan
H 3 R 4
Jakarta, 23/01/2023