Ringkik Sembrani
berlarian di tubuh kusam
dan kusut masai hari
mencetak tapak-tapak berani
mengoyak sekerat nyali
Nyali-nyali Sembrani
bukan nyali milik pengecut
yang berkali-kali mati
terkapar menggelepar
dan lalu terdampar
Sebelum pertempuran terjadi
sebelum pecah peperangan
melawan serangan ketakutan
beranak pinak dalam diri
lamat-lamat membesar
Tombak ketakutan
tak terbilang hingga
ia lari tunggang langgang
cabut dan hunus pedang
tikam jantung keraguan-raguan
Hidupkan Sembrani dalam diri
tabuh genderang percaya diri
bangkitkan sekerat nyali
yang nyaris mati dan kehilangan
nyawa dan hampir binasa
Sembrani-sembrani
mengalir dalam laju darah
dalam jiwa-jiwa yang tak lemah
gigih taklukkan nyawa ketakutan
yang tak berbentuk namun jadi
Momok mengerikan
layaknya hantu bergentayangan