Di bawah tiang lampu jalan
secercah cahaya terang
melumat gelap pekat
Selembar tirai hitam luruh
selimuti daksa bumi
tengah terkantuk
Bulan letih lesu lantas nyaris
kehabisan cahaya lalu ia
sembunyi di sela gulita
Hening hanya terdengar
riuh gesek sandal
menjejak aspal
Milik lelaki penikmat sunyi
pengais remah tentram
di tubuh malam
Di bawah pendar cahaya lampu
kau nikmati kesunyiaan
yang sejatinya bisu
Tersimpan di daa sang malam
dan dikulum dalam diam
hingga kelak pejam