Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Merah Tembaga di Balik Selubung Tirai Hitam

27 April 2022   09:52 Diperbarui: 27 April 2022   09:58 275 7
Merah Tembaga di Balik Selubung Tirai Hitam

Sesaat jelang kelam
bulatan paripurna tenggelam
beranjak menuju ranjang peraduan
ditelan kebisuan merenda kesyahduan

Kerling nakal gemintang
mencandai mesra dewi malam
di lubuk senyap mengendap-endap
kening semesta dijatuhi mutu manikan

Sehelai tirai hitam
menggelinjang dicumbu
silir angin liar menderu menyapu
remah-remah debu dibentang masa lalu

Merah tembaga
semerah luka menganga
yang tak jua dipertautkan masa
memahat goresan lara di manik mata

Semesta menyepuh
warna nestapa di hitam
yang seakan merajam kejam
di keping hati yang tak lagi bertuan

Sesayat luka ingatkan
penggalan cerita bahwasannya
di merah tembaga ada luapan amarah
serta luka bernanah dan rasa tak punah

Di ruah semesta
bawa benak berkelana
terbitkan awan kesedihan
seraya menyeka bening air mata


H 3 R 4
Jakarta, 27/4/2022




KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun