Tajam kata laksana Samurai
pendekar kata piawai
lakukan itu
Menggamit imaji dan berdansa
mesra di semesta khayal
cumbui kata-kata
Bermanis-manis bak buah manggis
tajam kejam laksana sajam
buat hati meringis
Membeset hingga baret mencipta
sesayat luka menganga
tak terperi di jiwa
Pendekar kata ukir kata di lelah atma
di sepi nan mengajak ribuan
lelah berbaris menepi
Di angkara bertahta dalam amuk
badai kata binasakan hingga
tumbangkan angan
Pendekar kata erat menggenggam
Samurai miliknya satu ketika
kelak kan tercerabut
H 3 R 4
Jakarta, 01/04/2022