Ku hempaskan tubuh ku
menatap nanar langit kamar
kepulan kelabu menari liar
melukis paras mu
di angkasa khayal
bangkitkan rindu yang lama
lelap di ranjang waktu
menyeret ku ke lorong
masa lampau
Ku hadirkan bayangmu
di antara cerutu yang ku sulut
dan tak ayal bibir sepi memagut
terhidu tajam aroma sunyi
dari ribuan anak panah sepi
menghujam tepat ke jantung sunyi
terkulai di sesaknya rindu bius sukma
Hingga serasa tak ingin
berpijak di buana nyata
menjadi pengelana terlunta
di belantara asa dan
angan pun melayang jauh
menembus kepulan asap
dan jelaga malam
Dan perlahan kau pun terberai
aku tak kuasa menggapai
hingga raga jatuh terkulai
memeluk angan yang tak sampai
di antara rindu memuai
bayang mu menjauh pergi
ku hadirkan bersama ilusi
dalam berjuta mimpi
dan harap yang tak pasti
~Black Crow~
***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 10/01/2022