Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Secangkir Kopi Rindu

24 Juni 2020   09:33 Diperbarui: 24 Juni 2020   09:36 62 12
Secangkir Kopi Rindu

Taukah kau
kau semangat hidup aku
dimana kurasakan hari-hari

Kulalui sedemikian berat terasa ringan
seringan kakiku untuk melangkah
aku menapaki hari ditemani senyummu

Bangkitkan gairahku kian menggebu
seperti halnya seorang penabuh Drum
memukul Snare drum dengan Sticknya

Seirama hentakkan pada Pedal
dengan tidak liar dan membabi buta
mengikuti irama yang ada

Yaitu detak jantungku
aku merindukanmu dalam setiap
seruputan pada secangkir kopi

Kuhadirkan kau disini
dalam ruang imagi
bercengkrama dalam sunyi

Bersamamu setiap tegukannya
terasa nikmat puasakan dahaga jiwa
akan kawan bicara

Tak pernah bosan kuhadirkan kau disini
hingga kopiku tandas
tak menyisakan ampas

Aku cukup merasa bahagia
meski kau tak pernah menjelma dalam nyata
dalam diam aku merindumu

Secangkir kopi rindu
aku menyeduhnya untukmu
maka seruputlah


***
Hera Veronica
Jakarta | 24 Juni 2020 | 09:27

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun