yang telah pergi mendahului
kutabur bunga di pusaramu
Di gundukan tanah yang di tumbuhi
rumput nan hijau
pembaringan terakhirmu
Tempat Bumi memeluk erat jasadmu
kubasuh nisanmu dengan air mawar
semerbak harum mewangi makam
Aku datang menyambangimu
dengan di gelayuti haru
tak terasa berderai air mataku
Terpekur aku di sisi makammu
seraya melantunkan do'a suciku
untukmu yang selalu tetap hidup di hati
Waktu berlalu tiada terasa
namun aku selalu menjejakkan kaki
di area pemakaman ini
Untuk singgah mengunjungimu
dengan membawa
segenggam do'a...
setangkup rindu...
yang tak pernah beku oleh waktu
Aku, yang selalu memeluk kenangan.
"Al Fatihah...."
*) Teteh Sayang Dede
***
Written By Hera Veronica
Jakarta, April 23,2020