Masih ditanya kapan menikah?
Masih dibilang jangan tinggi-tinggi sekolah?
Atau masih diejek karena berani keluar rumah?
Bukankah sudah waktunya kita menebus salah?
Puan-puan nyatanya bergelut di sepanjang sejarah
Bukankah katanya hari ini bukan lagi jahiliyah?
Lalu mengapa puan dipaksa pasrah?