Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik Pilihan

Kenapa Anda Golput?

27 Juni 2014   18:39 Diperbarui: 18 Juni 2015   08:36 129 1
Saya tanya, kenapa anda golput?


Menjelang pilpres 2014, para pengguna media sosial marak menyuarakan pendapatnya tentang para capres dan cawapres. Ada yang memihak nomer satu atau nomer dua dan ada pula yang memilih untuk masuk ke dalam golongan putih, atau dikenal dengan golput. Golput pun di anggap sebagai sebuah pilihan.

Saudaraku, tidakkah anda merasa bahwa Bangsa ini butuh perubahan? Pun perkara memilih presiden dan wakil presiden adalah amanat UU 1945, yang merupakan dasar dari berdirinya Republik ini. Bangsa ini membutuhkan kontribusi rakyatnya untuk dapat bangkit dari kelesuan. Di saat kondisi seperti ini, anda memilih untuk tidak menghiraukannya. Anda lebih percaya terhadap rasa pesimis yang menggerogoti pikiran anda.

Saudaraku, pasca kehilangan Bung Karno, Indonesia tak lagi garang seperti dulu. Dulu, ketika Bung Karno menjabat sebagai presiden, dengan lantang beliau menolak asing yang hendak menjajah Bangsa Indonesia. Dengan gagah berani beliau menyuarakan bahwa Indonesia keluar dari Perserikatan Bangsa Bangsa hingga hubungan antara Indonesia dan AS sempat renggang. Dengan lantang beliau menyuarakan ganyang Malaysia. Dengan optimis beliau dan para pahlawan revolusi lainnya menyatukan seluruh bagian-bagian kecil dari penjuru bangsa menjadi sebuah kesatuan. Betapa tidak, kawan? Zaman dahulu, tanpa kampanye melalui media sosial, tanpa iklan bertahun-tahun di televisi dan tanpa uang yang melimpah ruah beliau mampu menyatukan bangsa ini dan meneriakkan MERDEKA di bumi pertiwi.

Saudaraku, zaman sudah maju, betapa mudah kita bisa melakukan interaksi dengan saudara sebangsa dan setanah air dimana pun mereka berada. Betapa mudah kita menerima informasi rekam jejak dari para capres dan cawapres, Betapa mudah kita dapat mengumpulkan informasi untuk mengukur kebutuhan bangsa ini atau bahkan melakukan komparasi terhadap negara maju. Ayolah saudaraku, mesin pencari dapat dengan mudah anda jangkau.Gunakanlah untuk menyusun pondasi anda dalam memilih caprew dan cawapres. Pun untuk menjangkau mesin pencari yang disebut mbah google itu anda tidak perlu masuk penjara, mengeluarkan darah, merintih kesakitan, berpikir mati-matian agar tidak tertangkap penjajah ataupun harus menajamkan bambu runcing terlebih dahulu. Yang anda butuhkan hanyalah PULSA untuk membeli pake internet. Ah, nggak punya uang? PINJAM’lah kepada saudara sebangsa anda. Ayolah, Indonesia butuh anda. Indonesia butuh suara anda. Bangsa ini butuh perubahan. Bangsa ini tidak akan menjadi BANGSA YANG BESAR tanpa anda. Bangsa ini butuh kontribusi.

Mengutip apa yang di katakan oleh Pak Anies Baswedan:

Jika ada masalah, kita semua sering berdiskusi, mengharapkan ada perubahan dan sambil berasumsi ada orang lain yang berbuat. Kita tidak berbuat apa-apa, kita terus memproduksi keluhan, itu namanya turun angan. Republik TIDAK BERUBAH dengan itu. Kita harus turun tangan.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun