Keputusan tersebut sudah disepakati melalui RUPS PT Liga di mana pemilik saham Perusahaan Baru yang mengelola ISC adalah 100 persen milik klub. PT Liga Indonesia sendiri sudah mengembalikan ISL kepada PSSI sebagai pemilik properti kompetisi tersebut. Selanjutnya perusahaan yang baru tersebut akan berkoordinasi dengan pihak manapun secara luwes termasuk dengan Tim Transisi. Rencana kompetisi ini nantinya diharapkan tidak hanya klub ISL yang bertanding di ISC, tetapi juga bisa menggarap kompetisi Divisi Utama dan Liga Nusantara. Seluruh kompetisi ini akan dikelola bukan oleh PT Liga tapi oleh PT baru yang akan dibentuk oleh para Owner klub ISL.
KEMBALI KE ARTIKEL