Jejak perempuan kelahiran Padang Panjang ketika abad ke-20 menyingsing ini masih membekas hingga kini. Perguruan Diniyyah Puteri yang didirikannya pada 1923 telah mendidik beribu-ribu perempuan dari tanah Andalas sampai negeri Melayu. Pesona perempuan pejuang ini menginspirasi Universitas al-Azhar membuka Kulliyatul lil Banat yang menurut Buya Hamka (1961) belum ada sejak 1000 tahun berdirinya.Â
KEMBALI KE ARTIKEL